Dalam menghambat sel kanker, daun sirsak akan bekerja dengan sangat
selektif, ia hanya akan mamatikan sel kanker tanpa melukai sel yang
masih sehat. Dari segi efek sampingnya, daun sirsak tidak akan
menimbulkan efek samping seperti halnya pada pengobatan kemoterapi. Mual
berlebihan, berat badan berkurang, dan rambut rontok tidak akan terjadi
dengan pengobatan menggunakan daun sirsak.
Khasiat daun sirsak sebagai antikanker ditunjukan dengan reaksi daun
sirsak yang sigap untuk menghadang pertumbuhan sel kanker. Adapun cara
kerja daun sirsak sebagai antikanker antara lain:
- Inaktivasi Karsinogen : Khasiat daun sirsak dapat menonaktifkan zat aktif yang dapat menyebabkan kanker.
- Antiproliferasi : Dapat menghambat proses perbanyakan sel yang abnormal pada kanker
- Penghambat siklus sel : Pada kanker dapat terjadi tidak berhasilnya pengendalian siklus pembelahan sel. Dimana sel akan mengalami pembelahan secara tepat dan terus menerus. acetogenins sebagai zat ber khasiat daun sirsak dapat berfungsi untuk menghambat siklus pembelahan sel abnormal ( kanker ) tersebut.
- Induksi apoptosis dan diferensiasi : Dapat merangsang proses bunuh diri pada sel kanker.
- Inhibisi angiogenesis : Dapat menghambat pembentukan pembuluh darah baru pada sel kanker yang bertugas dalam menyediakan makanan/nutrisi bagi perkembangan sel kanker. Apabila sel kanker tidak mendapatkan nutrisi yang cukup, maka sel kanker akan melemah dan kemudian mati.
Itulah cara kerja dan khasiat daun sirsak sebagai antikanker yang mampu menghambat sel kanker dengan kekuatan 10.000 kali lipat dibandingkan dengan kemoterapi.
Posting Komentar