RSS

Tips Atasi Sakit Gigi

0 komentar

5 Cara Alami Atasi Sakit Gigi Berlubang

Sakit gigi menyebabkan sakit kepala dan badan terasa lemah. Sakit gigi memang sangat merepotkan, tetapi ada cara yang efektif untuk mengobati sakit gigi di rumah.

Berikut adalah lima cara alami untuk mengobati sakit gigi, seperti dilansirtop10homeremedies:
1. cengkeh
Cengkeh memiliki anti - inflamasi, antioksidan, anti bakteri dan sifat anestesi yang membantu mengurangi sakit gigi. Menyemprotkan sedikit minyak cengkeh pada kapas lalu tempelkan pada gigi yang sakit untuk mengobatinya. Anda juga dapat mencampur beberapa tetes minyak cengkeh ke dalam gelas berisi air dan menggunakannya untuk berkumur.

2. Bawang putih
Bawang putih memiliki sifat antibiotik dan sangat efektif dalam mengurangi rasa sakit pada gigi. Tumbuk satu siung bawang putih, tambahkan garam dan gosok campuran tersebut langsung pada gigi yang sakit. Ulangi perawatan ini selama beberapa hari .

3. Bawang merah
Bawang merah memiliki sifat antiseptik dan antimikroba yang dapat digunakan untuk mengontrol sakit gigi. Ambil satu siung bawang merah mentah dan mengunyahnya selama beberapa menit untuk menghilangkan rasa sakit pada gigi. Jika Anda tidak bisa mengunyah, gosokan sepotong bawang merah mentah langsung pada gigi yang sakit. Ini akan membantu dalam membunuh bakteri di mulut yang menyebabkan infeksi.

4. Daun jambu biji
Daun jambu biji segar juga bisa meredakan sakit gigi. Kunyah satu atau dua lembar daun jambu biji. Kemudian gosokkan pada gigi yang sakit. Atau masak sampai mendidih 4-5 daun jambu biji dalam segelas air. Tambahkan garam dan gunakan sebagai obat kumur.

5. Lada
Obat alami ini sangat berguna ketika gigi menjadi sangat sensitif. Ambil merica dan garam dalam jumlah yang sama dan campur dengan beberapa tetes air untuk membentuk pasta. Oleskan pasta ini langsung pada gigi yang skit dan biarkan selama beberapa menit. Ulangi proses ini setiap hari selama beberapa hari untuk mengatasi sakit yang disebabkan oleh gigi berlubang.

Demikianlahlima cara untuk mengatasi sakit gigi seperti kami kutip dari medicmagic. Tapi ingat, ini hanya pengobatan sementara yang dapat Anda lakukan untuk meringankan rasa sakit sakit gigi. Untuk perawatan yang lebih serius, segera konsultasikan ke dokter tentang kondisi Anda.
Continue Reading...


Tips Mengatasi Mimisan

0 komentar

Mimisan bukan hanya terjadi pada orang dewasa, anak kecil pun bisa mngalami mimisan dan jumlahnya pun tidak sedikit.
Apa yang harus dilakukan pada saat mimisan atau tiba-tiba keluar darah dari hidung secara tiba-tiba?


Umumnya mimisan terjadi akibat adanya pukulan atau benturan pada hidung. Mengorek atau mengeluarkan cairan hidung terlalu keras, serta kondisi sekitar yang panas atau lembab juga bisa menjadi pemicu timbulnya mimisan.

Mimisan atau epistaksis biasanya disebabkan oleh pecahnya membran tipis yang membatasi bagian lubang hidung (nostril). Darah yang keluar dari hidung akan berhenti jika sudah menggumpal.

Saat mimisan terjadi, biasanya orang akan menengadahkan kepalanya agar darah tidak terus keluar. Namun cara ini salah dan jangan dilakukan, karena justru dapat membahayakan orang tersebut.

Hal ini karena kepala yang terangkat ke atas akan membuat darah yang seharusnya keluar menjadi masuk ke tenggorokan dan menyumbat jalur pernapasan, sehingga memicu seseorang tersedak yang nanti akan membuatnya menjadi muntah. Selain itu darah ini juga bisa mengiritasi lambung.

Untuk mengatasi mimisan, posisi yang ideal adalah dengan mendudukkannya dan dengan posisi badan condong ke depan. Posisi ini akan membuat darah keluar dari hidung dan orang lain dapat melihat kapan darah tersebut berhenti keluar.

berikut beberapa cara sehat dan cepat untuk mengatasi hidung berdarah atau mimisan: 

  1. Cubit bagian lubang hidung dengan lembut dan hati-hati menggunakan ibu jari dan jari telunjuk untuk membendung aliran darah, setidaknya 5 menit.
  2. Cobalah bernapas melalui mulut
  3. Duduk dengan tenang dan jaga kepala lebih tinggi daripada jantung
  4. Jangan berbaring atau meletakkan kepala di antara kaki
  5. Kompres hidung dan pipi dengan es yang dibungkus handuk

Setelah darah berhenti, ada pula beberapa cara yang dapat dilakukan untuk mencegah darah keluar lagi, yaitu: 

  1. Istirahat dengan posisi kepala agak ditinggikan, sekitar 30 hingga 45 derajat
  2. Jangan meniup hidung atau memasukkan apapun ke dalamnya. Jika harus bersin, buka mulut Anda sehingga udara akan keluar dari mulut bukan hidung.
  3. Jangan mengejan saat buang air besar, sebaiknya gunakan pelunak kotoran atau pencahar.
  4. Sementara jangan mengangkat benda yang berat
  5. Cobalah selalu menjaga posisi kepala lebih tinggi dari jantung
  6. Jangan merokok
  7. Sebaiknya jangan mengonsumsi minuman panas setidaknya selama 24 jam
  8. Hindari minum obat yang dapat mengencerkan darah, seperti aspirin, ibuprofen, clopidogrel bisulfat (Plavix) atau warfarin (Coumadin).
Continue Reading...


 
Return to top of page Copyright © 2010 | Flash News Converted into Blogger Template by HackTutors